Kota Metro, Lampung | Netthreeone – Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Metro mengapresiasi langkah Polres Metro dalam menyelesaikan konflik yang terjadi antara dua kelompok mahasiswa.
Hal itu disampaikan Ketua KNPI Kota Metro M Lukman Sanjung saat dikonfirmasi pada Sabtu (2/12/2023).
Ia menyampaikan apresiasinya kepada Polres Metro khususnya Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) yang mampu mengatasi persoalan tersebut.
Menurutnya di bawah kepemimpinan Kapolres Metro AKBP Heri Sulistyo Nugroho, S.IK., M.IK, Polres Metro lebih bijak dalam menyelesaikan persoalan yang terjadi.
“Ya, tentu ini sebuah apresiasi kepada Polres Metro, khususnya Satreskrim, karena konflik tersebut bisa dikatakan sudah berlangsung cukup lama. Namun di sini kita lihat bersama, semua telah usai,” papar Anjung–sapaan akrabnya.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Kasat Reskrim Polres Metro, Iptu Rosali, S.H., M.H, yang dengan penuh kebijaksanaan dalam upaya penyelesaian konflik tersebut.
Anjung mengatakan, konflik yang terjadi antar mahasiswa Universitas Muhammadiyah Metro itu, merupakan bagian dinamika dalam menjalankan proses menuju daya kritis.
“Tentu hal itu sebenarnya biasa. Namun dalam proses berdinamika, kita juga perlu mengenal batasan-batasan yang ada, dalam arti tetap mengedepankan etika,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, ia juga menyampaikan terima kasih kepada Praktisi Hukum dan Alumni UM Metro, Dicky Julian saputra S.H, dan Mirhan Hasan S.H yang sudah membantu mengawal proses perdamaian tersebut.
Ia berharap, konflik semacam ini dapat menjadi nilai berharga untuk pembelajaran yang bertujuan meningkatkan kapasitas mahasiswa itu sendiri.
“Selain itu, saya juga tentu berharap, kepada seluruh mahasiswa dan pemuda agar lebih tepat dan teliti dalam mengambil sebuah keputusan. Jangan sampai, hal merugikan terjadi lagi,” harapnya.
“Semoga ini menjadi pelajaran buat kita semua dan takkan terjadi lagi. Karena kemenangan sesungguhnya adalah kemenangan silaturrahmi,” pungkasnya.
(Tem)